Rabu, 24 Maret 2010

SISTEM KOORDINAT EKUATOR



SISTEM KOORDINAT EKUATOR




Sistem koordinat ekuator barangkali adalah sistem koordinat langit yang paling sering digunakan. Sistem koordinat ini merupakan sistem koordinat yang bersifat geosentrik. Mirip dengan sistem koordinat geografi yang dinyatakan dalam bujur dan lintang, sistem koordinat ekuator dinyatakan dalam asensio rekta dan deklinasi. Kedua sistem koordinat tersebut menggunakan bidang fundamental yang sama, dan kutub-kutub yang sama. Ekuator langit sebenarnya adalah perpotongan perpanjangan bidang ekuator Bumi pada bola langit, dan kutub-kutub langit sebenarnya merupakan perpanjangan poros rotasi Bumi (yang melewati kutub-kutub Bumi) pada bola langit.

Seperti halnya bujur, asensio rekta dihitung sepanjang lingkaran yang sejajar ekuator. Asensio rekta dihitung ke arah timur mulai dari titik Aries atau titik Vernal Ekuinok yang merupakan salah satu titik perpotongan antara bidang ekliptika dan ekuator langit, tempat Matahari berada pada tanggal 21 Maret (lihat gambar). Asensio rekta dilambangkan dengan "α", kadang-kadang disebut juga RA (dari bahasa Inggris Right Ascension) dan dinyatakan dalam satuan sudut (jam, menit, detik), dengan 1 jam = 360 derajad / 24 jam = 15 derajad. Dalam pengamatan praktis seringkali harga ini tidak diketahui bahkan harus ditentukan sehingga digunakan besaran lain yang bersifat lokal, yaitu sudut jam atau HA (dari bahasa Inggris Hour Angle).

Seperti halnya lintang, deklinasi diukur dari ekuator ke arah kutub. Deklinasi bernilai positif bila benda langit yang diamati berada di belahan langit utara, dan negatif bila benda langit yang diamati berada di belahan bumi selatan. Deklinasi dilambangkan dengan "δ" dan dinyatakan dalam satuan sudut (derajat, menit, detik).



DEKLINASI

Deklinasi, atau dalam Bahasa Inggris disebut Declination (Dec), dengan simbol δ, adalah istilah astronomi yang dikaitkan dengan sistem koordinat ekuator. Deklinasi merupalam salah satu dari dua koordinat bola langit pada sistem koordinat ekuator. Koordinat lainnya adalah Asensio rekta.

Deklinasi bisa dibandingkan dengan garis lintang, yang diprojeksikan ke bola langit, dan diukur dalam derajat ke arau utara dari ekuator langit. Oleh karena itu, titik di utara ekuator mempunyai deklinasi positif, dan titik di selatan mempunyai deklinasi negatif.

Contoh:

* Suatu objek pada ekuator langit mempunyai deklinasi 0°.
* Suatu objek tepat di atas kutub utara mempunyai deklinasi +90°.
* Suatu objek tepat di atas kutub selatan mempunyai deklinasi −90°.

Tanda pada deklinasi tetap ditulis sekalipun nilainya positif.




ASENSIO REKTA




Asensio rekta, atau dalam Bahasa Inggris disebut Right ascension (RA), dengan simbol α, adalah istilah astronomi yang dikaitkan dengan sistem koordinat ekuator. RA merupalam salah satu dari dua koordinat bola langit pada sistem koordinat ekuator. Koordinat lainnya adalah deklinasi.

RA bisa dibandingkan dengan garis bujur, diukur dari titik nolnya yang berada di titik Aries atau titik vernal ekuinoks. RA diukur dalam jam, menit, dan detik; dengan satu jam sama dengan 15 derajat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar